Tujuan Komunikasi Menurut Ahli

Setelah mengetahui dasar komunikasi, mungkin akan muncul pertanyaan di benak Anda, sebenarnya apa tujuan komunikasi? Menciptakan kesepahaman pada setiap orang tidaklah mudah. Terlebih untuk generasi milenial yang saat ini kebanjiran informasi dan banyak mendapatkan distraksi. Sering kali perlu dilakukan konfirmasi ulang untuk setiap informasi yang disampaikan, sehingga harus banyak kata pengulangan.

Tentunya menciptakan kesepahaman antara dua belah pihak itu membutuhkan proses. Belum lagi ada banyak noise dan berbagai gangguan yang membuat komunikasi tidak tersampaikan secara baik dan benar. Bagaimana cara menciptakan kesepahaman? Dalam komunikasi antar pribadi, Anda bisa memulai dengan menggali terlebih dahulu masalah-masalah internal yang ada. Misal dengan relasi keluarga, orang tua dan anak, dan lainnya. Biasanya masalah yang terjadi berkaitan dengan cita-cita, pilihan pasangan, dan hal lain yang sering menimbulkan ketidaksepahaman.

Begitu juga saat berkomunikasi bersama pasangan. Tak bisa dipungkiri bahwa konflik terhadap pasangan banyak disebabkan karena masalah komunikasi. Jadi, untuk menghindari ketidaksepahaman tadi, Anda harus bisa menyepakati cara-cara komunikasi dan penyelesaiannya. Semua ini sangat penting dilakukan dalam komunikasi antar pribadi.

Kesalahpahaman di organisasi juga salah satu yang paling sering terjadi. Teori komunikasi organisasi menjadi bagian dari teori public relations. Untuk menciptakan kesepahaman di organisasi, Anda harus memahami peraturan pekerjaan di kantor, visi misi perusahaan, profil atasan, profil rekan kerja, hingga mengenali job description hingga terjadi kesepahaman.

Ingin mempelajari lebih lanjut terkait tujuan komunikasi? Yuk cari tahu pada microlearning di bawah ini!

• Menjaga Komunikasi Kerjasama Jarak Jauh
• Belajar Cara Berkomunikasi Profesional untuk Tenaga Perkantoran Umum
• Cara Berkomunikasi yang Baik dalam Sebuah Pelayanan