Perbedaan Antara PR Campaign dengan Marketing Campaign

Di dalam dunia marketing terdapat istilah PR. Apa itu PR? PR adalah singkatan dari public relation. Salah satu tugas sebuah PR agency adalah membuat PR campaign. PR campaign adalah salah satu teknik komunikasi yang dapat digunakan oleh Public Relations untuk mencapai tujuan perusahaan atau organisasi.

Lalu, apa perbedaan antara PR campaign dan marketing campaign? Poin utama PR campaign adalah menjual pesan dan spirit. Spirit artinya semangat. Dalam hal ini PR campaign memiliki tugas untuk menyampaikan apa yang ingin didengar, dilihat, dan dirasa oleh audience. Bahkan harus bisa menyampaikan pesan berupa wangi apa yang ingin dihirup, apabila pesan yang ingin disampaikan memang bisa mengeluarkan aroma.

Sedangkan marketing campaign adalah suatu cara untuk mempromosikan produk melalui berbagai media yang berbeda. Misalnya televisi, radio, surat kabar, ataupun platform online. Marketing Campaign berfokus pada iklan dan jualan. Bagaimana cara menjual produk atau jasa sebanyak-banyaknya.

Untuk public relation practicioner, ingatlah bahwa audiens pertama adalah masyarakat. Seorang public relation harus kembali pada masyarakat. Apapun aktivitasnya, apakah berjualan atau press launching product, audiens utama adalah masyarakat. Masyarakat yang dimaksud meliputi berbagai pihak seperti pemerintah, media, pembeli, partner hingga supplier.

Pahami juga bahwa public relation tidak melulu identik dengan public speaking. Kegiatan utama public relation berkaitan dengan bagaimana cara mengemas sebuah pesan sehingga tepat sasaran sampai ke audience.

Sobat QuBisa, teruslah melakukan upskilling dan reskilling dengan mempelajari materi-materi menarik lainnya seputar marketing dan bisnis melalui berbagai e-learning yang tersedia di aplikasi siap kerja QuBisa:

• Pengertian dan Tujuan Dari Marketing Research
• Meningkatkan Kemampuan Digital Public Speaking bagi Sales and Marketing Team
• Pemetaan Marketing Mix dan Branding