Pentingnya Self Leadership di Masa Depan

Selain skill kognitif dan interpersonal, keahlian lainnya yang dibutuhkan oleh suatu organisasi atau perusahaan adalah self-leadership dan keahlian digital. Self-leadership meliputi kesadaran diri (self-awareness) dan manajemen diri (self-management), kemampuan wirausaha, serta kemampuan mencapai tujuan.

Lalu, untuk keahlian digital, dibutuhkan kemampuan menggunakan perangkat digital secara fasih, pengembangan perangkat lunak (software), dan pemahaman akan sistem digital. Tentunya, semua skill di atas--terutama skill digital--tidak mungkin dikuasai tanpa adanya usaha untuk meningkatkan kompetensi diri. Tertarik ataupun tidak, dunia digital sudah ada di depan mata, dan Sobat QuBisa akan tertinggal jauh jika tidak mempelajarinya.

Terkait dengan skill sef-leadership, ada perbedaan definisi antara self-leadership dengan leadership. Menurut Ford (2021), leadership adalah keterampilan yang Anda gunakan untuk mengatur orang lain demi mencapai tujuan bersama. Sebaliknya, self-leadership menurut Neuhaus (2020) adalah praktik memahami siapa Anda, mengidentifikasi pengalaman yang diinginkan, dan dengan sengaja membimbing diri ke arah tujuan tersebut.

Sampai di sini, pasti banyak di antara Sobat QuBisa yang baru mengerti perbedaannya, bukan? Yup, self-leadership berhubungan dengan pengenalan diri sendiri, termasuk memahami apa bakat yang Anda miliki. Dengan bakat dan passion itu, Sobat QuBisa sebaiknya memfokuskan diri menguasainya hingga tahap advance sehingga orang lain mengetahui apa potensi dan keunggulan Anda.

Sobat QuBisa, yuk, pelajari terus ragam microlearning lainnya di platform belajar online QuBisa:

• Agility Leadership
• Kompetensi Seorang Leader yang Baik
• Pengertian Soft Skill dari 3 Kompetensi Dasar Fresh Graduate