1.5k views · 30 April 2022
Yogiswaradhipa Sedyanto Putro
Pendidikan terbagi menjadi dua, yaitu pendidikan formal dan pendidikan non formal. Apa itu pendidikan formal? Pendidikan formal adalah pendidikan yang terstruktur dan berjenjang. Mulai dari pendidikan dasar, menengah, hingga pendidikan tinggi. Ketika memasukkan pendidikan ke dalam CV, Anda cukup mencantumkan pendidikan terakhir saja atau jenjang pendidikan formal yang berhasil Anda selesaikan.
Jika Anda lulusan SMA, maka jangan mencantumkan informasi pendidikan SD dan SMP. Begitu pula saat Anda menambahkan informasi bahwa Anda lulusan perguruan tinggi. Cukup cantumkan pendidikan sarjana Anda. Sementara untuk Anda yang bergelar S2, sebaiknya S1 tetap dimasukkan. Begitu juga saat Anda punya gelar S3, cantumkan ketiganya karena bisa saja antara jurusan S1, S2, dan S3 berbeda.
Yang Anda tulis dalam CV dari segi pendidikan adalah nama sekolah, lokasinya di mana, tahun Anda menempuh pendidikan, jurusan, hingga IPK dan prestasi jika dirasa perlu. Misal, Anda dari UI, tulislah Universitas Indonesia. Lokasinya misal di Depok. Pada tahunnya bisa ditulis 2010-2014. Ya, dari mulai pendidikan hingga berhasil lulus. Sementara pada jurusan sesuai ilmu serta gelar yang tertera. Bisa psikologi, accounting, dan lainnya.
Kelengkapan informasi pendidikan terakhir akan berpengaruh terhadap penilaian. Untuk lebih jelasnya mari mendengarkan microlearning ini dan menyerap ilmunya hingga detik terakhir. Cari tahu juga seputar pendidikan lainnya melalui kursus online gratis QuBisa di bawah ini:
0Comments
QuBisa © 2025. All rights reserved.