2.6k views · 4 December, 2021
Tjhung Hertanto KS
Dua tahun terakhir metode pembelajaran gamifikasi berperan penting dalam proses pembelajaran karena dapat mendeliver berbagai aktivitas, di antaranya untuk pembelajaran sekolah, pembelajaran dunia kerja, bahkan sampai pada penyelesaian project. Bahkan gamifikasi dapat pula berguna untuk pengerjaan task, assessment dan menjadi metode untuk merekrut karyawan baru.
Konsep gamification kini merambah dunia digital marketing, yang bermanfaat untuk meningkatkan penjualan. Game based learning dapat menjadi langkah awal memperkenalkan produk pada pasar. Aplikasi permainan dibuat untuk branding strategy. Semakin banyak yang download atau mengunduh aplikasi dan memainkan games yang sudah disediakan maka akan semakin banyak orang yang aware keberadaan sebuah produk. Hal ini tentunya dapat menciptakan daya tarik atau minat masyarakat untuk membeli produk, jasa, maupun layanan yang Anda tawarkan.
Banyak sekali mobile game yang tanpa disadari merupakan sebuah bentuk promosi marketing, mulai dari makanan, pakaian, dan lainnya. Game based simulation dibuat semenarik mungkin dengan poin dan level untuk pencapaian tertentu. Ecommerce dan marketplace kini juga memanfaatkan gamifikasi untuk menarik minat konsumen.
Dengan adanya poin dan level yang mereka siapkan, para target audiens dengan mudah memutuskan untuk berbelanja setelah mendapatkan berbagai reward. Reward tersebut berupa koin dan poin yang bisa ditukarkan dalam bentuk cashback, voucher, bebas ongkos kirim, dan lainya.
Rekomendasi berbagai kursus online bertema bisnis, cara mengembangkan bisnis, model gamifikasi dalam pembelajaran dan bisnis, serta materi e-learning terkait entrepreneurship, sudah banyak tersedia di aplikasi belajar online QuBisa, di antaranya:
0Comments
QuBisa © 2024. All rights reserved.