Unduh Aplikasi QuBisa
15 point

Inilah Perilaku Terburuk Seorang Pemimpin yang Harus Dihindari

6.5k views · 4 January, 2022

Share
Nelly Mathias

Nelly Mathias

Bagi Anda, CEO sebuah perusahaan, pasti menginginkan menjadi seorang pemimpin yang baik dan bijaksana. Namun, tanpa disadari kadang ada saja perilaku terburuk pemimpin yang tanpa sadar dilakukan. Salah satunya adalah penyalahgunaan jabatan atau abuse. Anda jadi senang menyuruh orang lain sekalipun bukan tugasnya, dan tidak boleh dibantah.

Penyalahgunaan jabatan atau wewenang umumnya dilakukan oleh pemimpin yang belum siap menjadi pemimpin. Apa lagi perilaku yang masuk kategori buruk untuk dilakukan pemimpin? Berikut contohnya untuk Anda.

Contoh Perilaku Buruk yang Perlu Dihindari Jika Anda Pemimpin

Tidak Fokus

Pemimpin yang mempunyai banyak tugas untuk diselesaikan atau dikerjakan cenderung menjadi mudah terganggu. Faktanya, tidak ada seorangpun yang memiliki kemampuan untuk fokus dalam menyelesaikan tugas 100 persen sepanjang waktu, sehingga, sering tidak fokus bisa menjadi hambatan serius demi mendapatkan sesuatu. Inilah perilaku buruk yang perlu dihindari.

Bahkan, bagi sebagian orang, sering tidak fokus dapat menyebabkan stres tidak perlu dan jadi memakan banyak waktu. Untuk mengatasi permasalahan ini, maka bisa dimulai dengan memiliki kesadaran penuh dalam mengelola waktu serta lingkungan kerja yang dimiliki.

Membangun strategi dan kebiasaan bisa memperkecil potensi adanya gangguan. Selain itu, tetap fokus dengan tugas yang harus dilakukan. Langkah terakhir yaitu dengan meningkatkan kemampuan konsentrasi.

Sering Ragu dalam Mengambil Keputusan

Meragukan keputusan pertama merupakan perilaku pemimpin yang harus dihindari. Tetap memiliki pendirian pada keputusan memang lebih sulit dibanding dengan membuat untuk pertama kali.

Namun, jika hal ini dilakukan maka hanya menghabiskan energi, sumber daya, dan banyak waktu. Selain itu, tindakan ini juga merugikan karyawan dan diri sendiri. Dengan demikian, perlu untuk dibangun kebiasaan pada proses pengambilan keputusan dengan sadar dan stabil. Jika diperlukan, Anda bisa meminta pendapat anggota tim.

Berikan Perhatian pada Pihak yang Kontra

Keputusan pemimpin kadang tidak mendapatkan dukungan dari semua anggota. Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan hal ini. Faktor tersebut diantaranya karena adanya keinginan bertahan sebagai pihak oposisi dan mempunyai sudut pandang yang jauh berbeda.

Sehingga, umpan balik menjadi hal yang sangatlah berharga. Sehingga, layak untuk didengar maupun diminta oleh pemimpin. Meskipun demikian, tetap ada pihak yang nantinya tetap menolak keputusan pemimpin. Solusi untuk mengatasi hal ini yaitu seorang pemimpin harus tetap belajar menyaring umpan balik yang memiliki manfaat. Selain itu, tetap fokus pada rencana, tujuan, serta apa yang harus dilakukan.

Memiliki Pikiran Kurang Terbuka

Menurut hasil penelitian tentang apa saja perilaku buruk pemimpin, sering membatasi diri dari adanya kemungkinan dan ide-ide baru menjadi salah satunya. Memang sangat disayangkan, adanya sifat keras kepala bisa menyebabkan seorang pemimpin menjadi lebih mudah untuk menyerah di masa tua.

Seharusnya, seorang pemimpin wajib untuk sadar adanya berbagai batasan pengetahuan maupun sudut pandang yang dimiliki. Untuk bisa menjadi pemimpin yang efektif, harus memiliki pikiran yang terbuka.

Bahkan, seorang pemimpin disarankan untuk menambah wawasan bila diperlukan. Supaya, Anda bisa mempunyai pengalaman dan ide yang luas. Dengan pikiran yang terbuka, maka Anda bisa menjalani kehidupan yang lebih seimbang, penuh rasa penasaran, dan menarik.

Kurang Terorganisir

Kebanyakan pemimpin biasa merasa kewalahan karena tidak mempunyai keterampilan organisasi dengan baik. Sehingga, hal ini bisa menyebabkan Anda menjadi kehilangan fokus. Supaya tetap terorganisir, maka Anda bisa memulai dengan membersihkan ruangan di sekitar. Dengan demikian, secara fisik dan pikiran menjadi lebih segar.

Seorang pemimpin juga harus selalu mengembangkan sikap disiplin. Supaya Anda bisa mengelola dan mengatur kehidupan. Untuk melakukan hal ini memang dibutuhkan komitmen dan kerja keras. Namun, tentu hal ini akan mendatangkan banyak manfaat.

Semoga pembahasan perilaku buruk seorang pemimpin yang harus dihindari pada artikel QuBisa ini, Anda mempunyai referensi untuk bisa menjadi pemimpin yang baik bagi tim, sehingga dapat terjalin kinerja yang baik antara atasan dan bawahan.

Berikut tips menjadi pemimpin yang baik dan dapat Anda pelajari melalui pilihan kursus online yang ada di aplikasi belajar online QuBisa:

  1. Pemimpin Harus dapat Diandalkan
  2. Terus Berupaya Menjadi Nilai Seorang Pemimpin
  3. Bersahabat dan Nyaman Nilai Penting Seorang Pemimpin

0Comments

no profile