Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Kepribadian

Sobat QuBisa, ada banyak mitos yang menyebutkan bahwa kepribadian introvert identik dengan karakter pemalu, nggak gaul, terpuruk, menarik diri, dan sebagainya, padahal faktanya tidak selalu demikian. Tahukah Sobat QuBisa? Pada dasarnya, setiap manusia mengalami perkembangan kepribadian. Ini dapat terjadi karena kita memiliki nature dan nurture yang memengaruhi perkembangan kepribadian dan hubungan introvert dan ekstrover.

Nature adalah kondisi asal kita pada saat terlahir. Ada orang yang lahir dengan kepribadian introvert, tetapi lingkungan (nurture-nya) berada di lingkungan ekstrover sehingga terkesan memiliki kepribadian ekstrover. Begitu pula sebaliknya, apabila ada orang ekstrover yang dibesarkan di lingkungan introvert, ia cenderung menjadi pemalu dan menarik diri karena kemampuan berbicara dan ilmu komunikasi yang dimiliki sangat kurang.

Nah, Sobat QuBisa berhak mengubah kondisi nurture yang dialami agar kepribadian Anda berkembang. Jika ingin menjadi pribadi yang pandai bicara, percaya diri, dan sebagainya, Anda bisa memilih bergaul dengan lingkungan yang mendukung situasi itu. Kepribadian natural memang tidak dapat diubah karena sudah dari asalnya demikian, tetapi setiap orang memiliki kemampuan beradaptasi karena keinginan bersosialisasi.

Jadi, Anda dapat memilih ingin berada di lingkungan mana, apakah lingkungan yang mendukung perkembangan kepribadian, atau lingkungan yang membuat Anda terpuruk dan tertekan. Bagaimana, masih bingung menemukan dimensi kepribadian Anda? Simak penjelasan lengkapnya di video microlearning di atas, ya! Lalu, pelajari juga video lainnya di platform e-learning QuBisa di bawah ini:

• Tanda Kepribadian Seseorang
• Pilih Mana, Optimis atau Pesimis?
• 3 Faktor Komunikasi