5.7k views · 3 January, 2022
Aurora Isabelle
Jika bertanya soal hukum perdata dan juga hukum pidana, lalu meminta penjelasannya yang paling jelas, maka bisa mudah saja untuk dijelaskan. Akan tetapi jika membicarakan tentang karma, apakah bisa dijelaskan dengan mudah dan cepat? Walaupun banyak orang membicarakan tentang karma, pada kenyataannya tidak banyak juga yang bisa menjelaskan perihal karma.
Apakah karma benar ada? Karma itu ada. Jadi, tidak perlu dendam dan sakit hati hingga merancang pembalasan, karena Tuhan tidak tidur. Kemudian apa yang telah Anda lakukan dan pikirkan, akan kembali pada diri Anda. Karma itu sesederhana, Anda melakukan sesuatu terhadap seseorang, maka tinggal tunggu waktu Anda akan merasakan hal yang sama.
Salah seorang peramal sekaligus pembaca kartu tarot yang berasal dari Light Givers, yakni Audi. Telah menjelaskan jika yang disebut sebagai karma merupakan sebuah tindakan yang dilihat secara hukum alam, maka tindakan tersebut akan kembali kepada orang yang melakukan perbuatan itu sendiri atau pelakunya.
Bahkan ada banyak sekali kasus yang terjadi kepada seseorang yang ternyata itu adalah efek dari perbuatannya, yang telah dilakukan dia sendiri di masa lalu. Tak hanya perbuatan yang buruk-buruk saja, namun juga perbuatan yang baik pun akan baik pada orang yang telah melakukan kebaikannya itu sendiri. Hanya saja yang berkembang di tengah masyarakat, jika karma itu memiliki konotasi negatif. Jadi selalu disangkutkan dengan hal-hal yang buruk saja.
Kemudian ketika mengutip dari Theodysseyonline, dilihat berdasarkan dari kamus Merriam-Webster telah mendefinisikan bahwa karma merupakan sebuah kekuatan besar yang tercipta oleh perilaku dan tindakan seseorang, kemudian tindakan itu akhirnya menyebabkan hal yang buruk maupun hal yang baik, sesuai dengan yang orang tersebut lakukan sebelumnya.
Jika dilihat secara general, memang banyak orang yang menganggap fenomena ini sebagai hal yang biasa-biasa saja. Tetapi banyak juga yang menganggap jika karma adalah 100% hal yang nyata dan pasti akan terjadi pada semua orang.
Adapun karma itu sendiri awalnya dari ajaran Buddha dan juga Hindu. Dalam penggambaran karma itu sendiri, dijelaskan tentang bagaimana perilaku dan juga tindakan dari seseorang secara umum atau keseluruhan, akan menentukan bagaimana nasib takdir mereka di masa yang akan datang.
Kemudian jika dilihat dari ajaran Islam, memang tidak ada istilah reinkarnasi dan juga karma, tetapi ketika dilihat secara operasional memang segala perbuatan tidak akan ada yang lolos, semua juga ada balasannya baik itu balasan baik maupun balasan yang buruk. Bahkan sudah dijelaskan di dalam QS An Najm 53:39-41, yang mana Allah berfirman mengenai semua orang akan mendapatkan balasannya dari semua hal yang telah dilakukan, tidak akan ada yang terlewat.
Jadi, seorang hamba tidak akan mendapatkan apa pun kecuali yang memang telah diusahakan olehnya. Semua usaha yang telah dia lakukan akan diperlihatkan padanya, kemudian balasannya pun akan diberikan seadil-adilnya dan sesempurna-sempurnanya. Jika dia membiasakan diri melakukan hal-hal yang baik, maka balasannya pun pasti hal yang sangat baik juga. Pun demikian jika melakukan hal yang jahat dan menyakitkan hati orang, maka kita pun akan mendapatkan balasan yang sama sakitnya.
Oleh karena itu, tak perlu menjadi penganut agama atau pemikiran khusus untuk mengetahui bahwa semua perbuatan pasti ada balasannya. Jika Anda selalu bersikap baik pada orang lain, pasti Anda juga akan dapatkan kebaikan juga dari orang lain. Walaupun bukan dari orang yang telah Anda bantu, setidaknya Anda akan dapatkan bantuan tersebut atau kebaikan tersebut dari orang lain. Jadi, jangan lelah bersikap baik pada semua makhluk hidup, ya!
Sobat QuBisa dapat menyimak pembahasan selengkapnya mengenai karma yang disampaikan oleh Aurora Isabelle, dalam video microlearing kali ini. Selain itu, pelajari juga kursus online gratis dan kursus online berbayar biaya terjangkau lainnya, seputar pengembangan diri dan motivasi dalam aplikasi belajar online QuBisa:
0Comments
QuBisa © 2024. All rights reserved.