3.7k views · 24 April, 2022
Tjhung Hertanto KS
Desain learning journey untuk virtual atau offline learning, terbagi menjadi beberapa proses pembelajaran. Dimulai dari pre-test, self-led learning, virtual class assignment, virtual coaching, game online, post test hingga e-certificate. Jika perusahaan, organisasi atau sekolah Anda telah memiliki LMS, maka optimalkan LMS tersebut untuk membuat desain learning journey.
Apa itu LMS? LMS artinya learning management system atau sebuah support system dalam digital learning yang berbentuk platform pembelajaran online. Fitur LMS diperuntukkan untuk target audiens massal. Sehingga pastikan materi bahan ajar yang ada, merupakan materi yang dapat digunakan oleh semua peserta. Bentuk-bentuk pembelajaran yang ada dalam LMS dapat berupa materi dalam bentuk PDF, multimedia interactive hingga simulasi interaktif.
Bagi pemula yang baru saja masuk ke dalam dunia pembelajaran berbasis digital perhatikan hal berikut ketika akan menggunakan LMS. Pastikan pengetahuan fasilitator dapat dituangkan dan menyatu dengan konten pembelajaran yang akan diberikan kepada audiens.
Sobat QuBisa, simak hingga akhir video microlearning di atas untuk lebih memahami tentang desain learning journey yang disampaikan oleh Tjhung Hertanto KS, Chief of Digital Learning Solutions GML Performance Consulting. Jangan lewatkan juga pelatihan prakerja, microlearning, kursus online gratis dan kursus online berbayar biaya terjangkau lainnya dengan tema IT development dan digital learning pada aplikasi siap kerja QuBisa:
0Comments
QuBisa © 2025. All rights reserved.