Unduh Aplikasi QuBisa
15 point

Contoh tindakan posesif (1/2)

5.9k views · 31 December, 2021

Share
Selfi Nanda Surya Ning Tyas

Selfi Nanda Surya Ning Tyas

Saat menjalin hubungan dengan seseorang, ada banyak hal yang akan terjadi dalam hidup Anda, disadari atau tidak. Apalagi jika pasangan sudah terlanjur mencintai Anda secara berlebihan. Dia akan berbuat apa pun untuk mempertahankan hubungannya hingga tak menyadari sudah melakukan tindakan yang salah, seperti bersikap posesif.

Arti Posesif

Apa itu posesif? Posesif adalah sifat yang membuat seseorang merasa seperti berkuasa atas diri orang lain. Dengan kata lain, orang dengan sifat ini merasa bahwa pasangannya adalah miliknya, sehingga mereka akan menghindari berbagai hal yang mungkin saja menjadi pemicu dia kehilangan pasangannya dengan berbagai cara.

Singkatnya, posesif berarti rasa cemburu dan rasa tidak aman yang berlebihan. Dengan kata lain, posesif disebut juga dengan perilaku mengontrol pasangan yang berlebihan.

Contoh Tindakan Posesif yang Umum Terjadi di Indonesia

Pada video microlearning di atas, dijelaskan bahwa salah satu contoh tindakan posesif yang sering terjadi adalah tidak menghargai pasangan. Pelaku posesif akan menjadi orang yang sangat egois dan Anda sebagai pasangannya harus menuruti perkataannya. Bahkan Anda tidak memiliki izin untuk mengutarakan pendapat dan mengambil keputusan. Semua keputusan ada di tangan pasangan Anda.

Penyebab Seseorang Menjadi Posesif

Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang bersikap posesif, seperti:

Merasa Takut dan Trauma

Pasangan Anda mungkin saja memiliki masa lalu yang kurang menyenangkan atau pernah ditinggalkan seseorang yang sangat dicintainya karena melakukan kesalahan tak disengaja. Hal ini bisa berpengaruh terhadap dirinya saat ini, di mana pasangan Anda memiliki emosi tersembunyi berupa ketakutan atau kegelisahan.

Ketakutan tersebut bisa berupa takut ditinggalkan untuk ke sekian kalinya, takut dikasihani orang lain, takut mengalami emosi lain yang tidak diinginkannya. Hingga takut mengalami kegagalan hubungan dengan Anda. Hal-hal tersebut akhirnya memicu sifat posesif muncul dengan harapan bisa membuat Anda untuk selalu menjadi miliknya.

Terlalu Bergantung pada Pasangan

Sebagai makhluk sosial manusia memang tidak bisa hidup sendirian. Ya, butuh orang lain dalam kehidupan Anda. Walaupun begitu, tidak sama artinya dengan selalu bergantung dalam segala hal pada orang lain, termasuk pasangan. Karena saat seseorang terlalu ketergantungan dengan bantuan orang lain, maka secara tidak sadar akan menimbulkan sikap posesif dalam dirinya. Pasangan Anda akan berusaha menghalangi Anda untuk bersosialisasi dengan orang lain.

Kurang Percaya Diri dan Mempercayai Pasangan

Kurang percaya diri bahkan merasa rendah diri dalam menjalani suatu hubungan bisa membuat seseorang menjadi pribadi posesif. Pasangan Anda mungkin saja akan selalu mencurigai Anda jika tidak memberi kabar atau terlalu dekat dengan rekan kerja Anda.

Keinginan untuk Memegang Kendali

Manusia terkadang mempunyai sisi di mana ingin bisa memegang kendali kehidupan, termasuk saat bersama pasangannya agar bisa memberikan rasa aman bagi dirinya, maupun bagi Anda sebagai pasangannya. Sifat seperti ini lambat laun bisa membuat pasangan Anda ketagihan dan ingin terus berperan untuk memegang kendali hidup Anda.

Nah, bagaimana agar Anda ataupun pasangan bisa terhindar dari sifat posesif ini? Kenalilah ciri-ciri orang posesif dan bandingkan dengan diri Anda. Jika tanda-tanda posesif sudah ada dalam diri Anda, segeralah untuk mulai menata diri agar tidak berkelanjutan dan bisa merusak hubungan yang sudah dibangun.

Beberapa tanda seseorang sudah posesif adalah ketika mudah cemburu tanpa alasan yang jelas, berusaha mengawasi Anda sepanjang waktu, mengatur pergaulan Anda, tidak mau menerima kritik dan saran dari Anda, memiliki emosi tidak stabil, hingga membuat Anda sebagai pasangannya merasa bersalah terhadapnya.

Ketahui bagaimana contoh tindakan posesif dengan menyimak hingga akhir video microlearning di atas. Sobat QuBisa juga bisa mencari tahu lebih banyak lagi tentang red flag dalam hubungan agar tidak mudah terjebak dalam sebuah hubungan toxic yang berbahaya. Pelajari kursus online gratis di platform belajar online QuBisa berikut ini yang terkait dengan relationship, motivasi, dan psikologi:

0Comments

no profile