Cara The Body Shop Indonesia Bertahan di Era Pandemi

Pandemi 2 tahun terakhir menyebabkan banyak bisnis retail mengalami penurunan penjualan yang signifikan, termasuk pada produk-produk The Body Shop. Hal pertama yang dilakukan oleh perusahaan adalah berusaha untuk survive. Survive artinya bertahan dengan memaksimalkan apa yang ada. Perusahaan melakukan berbagai efisiensi sembari fokus kepada SDM dan aset perusahaan.

Kedua, memastikan cash flow berjalan dengan baik. Cash flow adalah aliran uang masuk dan keluar dalam suatu bisnis. Salah satu caranya dengan melakukan banyak penghematan dan menjalankan operasional perusahaan dengan biaya yang ada. Terbukti, cara ini membuat perusahaan tetap survive di tengah penurunan penjualan.

Dalam keadaan kepepet, muncul pula kreativitas baru, yaitu melakukan penjualan lewat WhatsApp yang selama ini belum pernah dilakukan. Setiap sales memiliki 50 nomor pelanggan, sehingga mereka dibebaskan berjualan, dan nilai kontribusi perusahaan mulai naik dari 0 menjadi 6%. Selanjutnya, penjualan meluas lewat mobile apps, website, dan marketplace, seperti Zalora, Shopee, Tokopedia, dan sebagainya. Ini membuat kontribusi meningkat lagi menjadi 13%.

Ya, kreativitas ternyata membuat kita bisa tetap survive, sehingga lahirlah banyak inisiatif baru yang membuat karyawan bekerja lebih efisien lagi. Nah, apa saja nilai penting yang Sobat QuBisa ambil dari video pembelajaran di atas? Semoga bermanfaat untuk dipraktikkan sebagai motivasi saat terpuruk, ya!

Pelajari pula microlearning lainnya untuk meningkatkan insight dan skill Sobat QuBisa melalui platform belajar online QuBisa:

• Cara Memilih Platform yang Tepat untuk Bisnis
• Tips Berpikir Lebih Kreatif dan Penuh dengan Inovasi
• Contoh Perhitungan Cash Flow Usaha