1.3k views · 22 April, 2022
Surja Wahjudianto
Pada beberapa microlearning sebelumnya, kita sudah memahami pengertian storytelling, alasan penting storytelling dalam presentasi, struktur dan elemen storytelling, maka sekarang kita perlu mencari cara menempatkan cerita dalam presentasi supaya presentasi yang kita bawakan jadi lebih menarik dan mudah diingat.
Di mana saja kita bisa menempatkan cerita di dalam presentasi? Pertama, kita bisa menempatkan cerita pada opening dengan tujuan membuat presentasi yang menarik perhatian. Ini jadi salah satu teknik presentasi dan cara presentasi yang baik. Kedua, memasukkan cerita di body presentasi. Artinya, kita bisa memanfaatkan storytelling dalam membawakan keseluruhan isi presentasi. Cara ini akan membuat materi yang dibawakan juga jadi lebih hidup dan tidak membosankan.
Terakhir, kita bisa memasukkan cerita di akhir presentasi atau ketika melakukan closing. Tujuan adanya storytelling di akhir presentasi supaya poin-poin penting dalam presentasi kita lebih memorable atau mudah diingat. Cara lain, kita bisa memasukkan storytelling atau cerita menjadi presentasi itu sendiri. Caranya bagaimana? Langsung pelajari saja dari penjelasan Suria Wahjudianto, Founder Katasurja, English Teacher, pada microlearning QuBisa ini.
Kalau masih ingin meningkatkan skill presentasi, masih banyak rekomendasi materi pembelajaran daring dalam bentuk kursus online berbiaya terjangkau yang tersedia di platform e-learning QuBisa, di antaranya:
0Comments
QuBisa © 2024. All rights reserved.