Cara Membuat Closing Presentasi dengan Teknik SMC

Bagaimana cara menutup presentasi menggunakan teknik SMC? SMC merupakan singkatan dari Summary, Memorable Statement dan Call to Action. Summary juga sering disebut sebagai rangkuman. Apa itu rangkuman? Rangkuman adalah intisari dari sebuah tulisan atau pembicaraan. Ya, sebaiknya Anda merangkum hasil presentasi yang sudah diberikan karena pada dasarnya audiens mudah lupa.

Berikut ini contoh rangkuman sekaligus contoh penutup presentasi yang bisa Anda terapkan.  "Di 30 menit terakhir kita sudah mempelajari 3 cara untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, yaitu : Pertama, bergabunglah di kelompok percakapan bahasa Inggris. Kedua, Tontonlah video dalam bahasa Inggris, dan Ketiga, Bacalah majalah berbahasa Inggris.”

Hal tersebut tampak sederhana, tapi apabila tidak diingatkan, audience akan lupa tentang isi presentasi yang sudah disampaikan. Selanjutnya, buatlah memorable statement. Arti memorable adalah mengesankan atau mudah diingat.

Pernyataan yang mudah diingat bisa berupa quote atau pernyataan yang dibuat sendiri. Misalnya, “It Doesnt Matter How Slowly You Go As Long As You Dont Stop.” (Confucius), Maka dapat Anda modifikasi sendiri menjadi, It doesnt matter how slowly you learn English as long as you dont stop learning English.

Yang terakhir, Call to Action. Call to Action ini bisanya dilakukan pada presentasi yang bersifat persuasif atau ajakan. Contohnya, “Dont wait to read books until next week or next year. Start from now and do it everyday.”

Sobat QuBisa, teruslah tingkatkan kemampuan Anda dalam melakukan presentasi. Dapatkan informasinya melalui video microlearning dan kursus online gratis di aplikasi belajar online QuBisa:

• Mengapa Microsoft Powerpoint Merupakan Senjata Pamungkas dalam Melakukan Presentasi?
• Meningkatkan Kemampuan Presentasi Diri untuk Menjadi Tenaga Perkantoran Umum
• Cara Agar Penonton Tidak Bosan dengan Konten yang Dipresentasikan