3.4k views · 29 December, 2021
Lively Academy
Sobat QuBisa, apakah Anda sering mengalami kehabisan uang gaji di pertengahan bulan? Kalau jawabannya ya, berarti Anda tidak sendiri. Ada banyak orang di luar sana mengalami hal yang sama, padahal seharusnya gaji bisa cukup hingga tiba gaji di bulan berikutnya. Sebelum Anda bingung cari alasan untuk minta tambahan gaji, simak penyebab dari gaji yang selalu tidak cukup.
Saat pertama bekerja, transportasi yang digunakan mungkin saja bis atau kereta api. Namun, sesudah beberapa tahun bekerja, Anda beralih menggunakan taksi. Sebelumnya, Anda tidak terlalu menyukai kopi, kemudian suka mengunjungi kafe untuk berkumpul bersama dengan teman-teman dan menjadi jadwal rutin yang dilakukan. Perubahan gaya hidup inilah yang sering terjadi.
Menurut para ahli, makin besar penghasilan Anda, makin meningkat pula gaya hidupnya. Dengan demikian, pengeluaran juga makin bertambah dengan meningkatnya penghasilan yang dimiliki.
Apalagi dengan adanya peningkatan pengeluaran yang melebihi peningkatan gaji. Sebagai contoh, Anda mendapatkan peningkatan gaji sebesar 10 persen. Namun, jumlah pengeluaran meningkat menjadi 20 persen sehingga berapa pun besar gaji Anda tidak akan pernah bisa menutup pengeluaran.
Ketika terjadi peningkatan gaji, biasanya ada pula keinginan membeli sesuatu, padahal sebelum gaji naik, keinginan tadi tidaklah muncul. Sebagai contoh, ketika mempunyai gaji 3 juta, Anda tidak terpikir membeli barang tersebut sebab tidak ada dana dan tidak menganggapnya sebagai kebutuhan.
Namun, saat gaji naik menjadi dua kali dari sebelumnya, Anda kemudian menganggap kebutuhan membeli barang tersebut menjadi penting. Hal ini karena Anda memiliki dana untuk membeli, meskipun keinginan tadi bukanlah kebutuhan.
Secara umum, kebutuhan Anda menjadi tidak produktif jika tidak memiliki benda tertentu. Jadi, jika kebutuhan akan suatu barang membuat Anda menjadi produktif, Anda bisa mengalokasikan dana untuk membeli barang tersebut.
Niat sebelum mendapatkan gaji adalah menabung dan investasi., tetapi bisa saja niat ini hanya menguap sebelum gaji ada di tangan. Secara tiba-tiba, Anda menjadi sayang untuk mengeluarkan uang demi menyiapkan masa yang akan datang.
Keinginan menabung menjadi hilang karena dilakukan ketika ada sisa dari uang yang telah dibelanjakan. Niat investasi menjadi tertahan dan berniat dilakukan bulan depan. Jika dibiarkan, pasti akan selalu ada alasan dalam menunda niat berinvestasi.
Perubahan ini dilakukan karena merasa bahwa belanja jauh lebih menyenangkan dibanding menabung. Saat berbelanja, Anda mendapatkan baju, sepatu, tas, dan berbagai pernik lain. Sementara bila ditabung, Anda tidak akan melihat wujud barangnya.
Aktivitas memilih barang ketika belanja juga merupakan kenikmatan tersendiri. Hal ini sangat menyenangkan hingga secara tak sadar uang di dompet telah habis. Kemudian, saat ada kebutuhan yang sangat penting, keuangan kemudian menipis. Akhirnya, inilah yang menjadi faktor penyebab gaji tidak cukup.
Setelah semua kewajiban maupun tagihan rutin dibayarkan, Anda kemudian boros dalam hal keuangan. Saat menerima gaji, Anda menjadi tidak terkendali dalam hal berbelanja, padahal ketika di tengah bulan ada penawaran diskon besar-besaran, Anda bisa saja menutup mata.
Ketika menerima gaji, apa pun yang ada di depan mata ingin dibeli. Anda tertarik membeli karena harga yang murah, koleksi terbatas, atau modelnya dirasa menarik. Bila hal ini terjadi, jangan heran bila gaji Anda tidak akan cukup hingga bulan berikutnya.
Bila berhemat untuk mengatasi permasalahan tidak bisa mengelola keuangan telah dilakukan, tetapi gaji masih tidak cukup, bisa saja ini terjadi karena adanya kenaikan inflasi yang tidak sesuai dengan kenaikan gaji.
Demikian artikel mengenai faktor penyebab gaji tidak cukup yang wajib Anda ketahui. Semoga pembahasan kali ini bisa menjadi salah satu referensi bagi Anda yang memiliki permasalahan keuangan. Jangan lewatkan pula microlearning mengenai topik gaji dan literasi keuangan lainnya di platform belajar online QuBisa, di antaranya:
0Comments
QuBisa © 2024. All rights reserved.