4.7k views · 2 January, 2022
Nelly Mathias
Ketika sedang melamar pekerjaan, interview beasiswa, hingga ketika melakukan interview pada tahap assessment, banyak dari Anda yang belum bisa menaklukan sesi interview dengan hasil yang cemerlang. Padahal segala sesuatunya sudah dipersiapkan dengan matang, namun karena mungkin merasa grogi dan akhirnya menjadi kurang percaya diri, tidak jarang upaya yang Anda lakukan berujung pada kegagalan. Lalu, bagaimana caranya agar kita bisa lolos dan sukses melewati sesi interview kerja?
Mendapatkan pekerjaan setelah lulus kuliah bagi fresh graduated atau mendapatkan kembali pekerjaan baru setelah terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) efek pandemi Covid-19 tentunya menjadi hal yang dinantikan oleh job seeker. Untuk itu, mereka pasti menyiapkan diri sebaik mungkin agar bisa diterima oleh perusahaan yang dipilih.
Tahukah Anda 2 alasan penting apa yang membuat seseorang diterima bekerja di perusahaan? Pertama adalah adanya kesesuaian lowongan kerja yang dibutuhkan dengan background (latar) pendidikan atau pengalaman kerja sebelumnya. Sementara alasan kedua adalah harus fokus pada hal-hal positif yang sudah dilakukan (prestasi/pengalaman Anda yang spesifik).
Ada banyak faktor yang menyebabkan jobseeker atau para pencari kerja akhirnya nekat melamar kerja atau posisi pekerjaan yang tidak sesuai dengan jurusannya selama dibangku universitas. Faktor pemicunya bisa karena sulitnya mencari pekerjaan yang sesuai jurusan (terutama jika termasuk jurusan yang banyak peminatnya atau justru lapangan kerjanya masih terbatas) hingga menemukan passion atau ketertarikan baru di luar materi perkuliahan.
Lalu, apakah melamar kerja berbeda jurusan ini akan menjadi masalah atau dipermasalahkan oleh HRD? Sebenarnya melamar suatu pekerjaan yang berbanding 180 derajat dengan bidang ilmu Anda selama kuliah itu tidak ada larangannya. Hanya saja umumnya tim human resources development program akan memberikan pertanyaan-pertanyaan jebakan saat proses wawancaranya.
Anda pasti tahu konten kreator sekaligus praktisi HRD Vina Muliana yang terkenal dengan konten tips dan trik melamar pekerjaan di BUMN hingga melamar kerja di posisi yang tidak sesuai jurusan Anda? Berikut rangkuman tips bekerja berbeda dengan jurusan saat kuliah.
Jangan menyangkal, akuilah bahwa jurusan Anda berbeda dengan posisi yang dilamar. Meski begitu, beri tahu HRD atau pewawancara alasan detail atau spesifik mengapa Anda melamar kerja di bidang yang berbeda, tetapi Anda tertarik dengan posisi pekerjaan yang Anda lamar.
Tentu ada hal yang memicu Anda menginginkan posisi pekerjaan yang berbanding 180 derajat dengan jurusan Anda, bukan? Misalnya saja selama kuliah Anda aktif dalam sejumlah kegiatan organisasi kampus atau event yang ternyata lebih Anda sukai. Selain itu, unit kegiatan mahasiswa yang Anda ikuti akan mendukung Anda untuk dapat beradaptasi dengan ritme pekerjaan yang Anda lamar.
Memberitahukan motivasi Anda mengapa memilih profesi yang berbeda dengan jurusan pendidikan Anda. Tidak perlu bertele-tele, namun harus cukup spesifik agar HRD bisa memahami Anda.
Melamar pekerjaan tidak sesuai jurusan tentu akan memberikan Anda tantangan baru. Untuk itu jangan lupa menerapkan ketiga langkah di bawah ini.
Zaman terus berubah, teknologi terus berkembang, telat sedikit saja untuk mengetahui tren terkini di dunia kerja, maka Anda mungkin bisa tertinggal jauh oleh penumpang lain. Untuk itu teruslah belajar di mana pun dan kapan pun itu.
Misalnya Anda menyukai bidang content writer dan ingin bekerja di posisi tersebut, Anda bisa mempelajari kursus online gratis maupun berbayar pada kategori career development, seperti yang ada pada aplikasi siap kerja QuBisa.
Selain pelatihan atau kursus, Anda bisa terlebih dulu mencari pengalaman kerja sebagai freelance atau pekerja magang di bidang tersebut. Ada banyak platform website yang bisa Anda lamar untuk menambah pengalaman.
Sebagai manusia, terkadang di suatu waktu tertentu Anda merasakan jika apa yang sudah Anda buat itu sempurna, termasuk penulisan CV. Sayangnya di suatu kondisi tertentu, Anda mungkin saja melewatkan beberapa materi yang kurang. Untuk itu, mintalah bantuan teman Anda yang sudah expert terkait isi curriculum vitae Anda.
0Comments
QuBisa © 2024. All rights reserved.